Tradisi Santunan Tetap Tejaga, 100 Anak Yatim Diberikan Santunan

UNIKU JAYA – Sebagai ungkapan rasa syukur dan dalam rangka memaknai bulan Muharram 1443 Hijriyah, Universitas Kuningan (Uniku) kembali menyelenggarakan kegiatan yang sudah menjadi “tradisi” dengan memberikan santunan kepada anak yatim piatu dan dhuafa, yang berada disekitar Kampus I Universitas Kuningan (Uniku).

Kegiatan santunan yang dilaksanakan di Mesjid Daarul Muttaallimin Kampus I Uniku, tahun ini Uniku memberikan santunan bagi 100 anak yatim piatu dan dhuafa.

“Alhamdulillah, tahun ini Universitas Kuningan (Uniku) masih bisa mengadakan acara santunan anak yatim piatu dan dhuafa. Mudah-mudahan kedepan Universitas Kuningan (Uniku) bisa terus konsisten memberikan santunan kepada anak yatim piatu dan dhuafa sesuai dengan perintah agama untuk peduli terhadap anak yatim piatu dan dhuafa serta sudah menjadi tradisi di Uniku,” kata Rektor Universitas Kuningan (Uniku) Dr. Dikdik Harjadi, SE., M.Si., pada www.uniku.ac.id, Jum’at (20/08/2021).

Menurutnya, kegiatan santunan ini merupakan bentuk kepedulian Uniku terhadap sesama yang mana tahun ini Uniku memberikan santunan bagi 100 anak yatim piatu dan dhuafa.

“Kegiatan santunan ini merupakan salah satu bentuk kepedulian Uniku terhadap sesama dan juga sebagai bentuk rasa syukur kehadirat Allah SWT. Alhamdulillah, hari ini, Uniku memberikan santunan kepada 100 anak yatim piatu dan dhuafa. Mudah-mudahan ini bisa menuntun kita semua pada sebuah perubahan dan mudah-mudahan kepercayaan masyarakat Kuningan terhadap Uniku terus meningkat dari waktu ke waktu,” ujarnya.

Dikatakannya, 10 Muharram yang jatuh pada hari kemarin merupakan hari raya anak yatim dengan maknanya adalah bagaimana kita bisa berbagi. “Bagaimana kita bisa memberikan kebahagian bagi Adik-Adik anak yatim piatu dan dhuafa. Insya Allah, tradisi 10 muhharram ini akan selalu terjaga dan selalu terselenggara secara konsisten setiap tahunnya,” katanya.

Dikdik sapaan akrabnya, menyampaikan, permohonan maaf kepada anak yatim piatu dan dhuafa yang hadir atas segala kekurangan dan penerapan protokol kesehatannya sehingga duduk juga berjarak dan wajib memakai masker.

“Kami civitas akademika Uniku mohon maaf bila banyak kekurangan. Ini bagian dari ikhtian kita agar kita terhindar dari wabah covid 19. Diingat yah Adik-Adik, Bapak dan Ibu 5M-nya,” ujarnya.

Diakhir keterangannya, santunan yang dilaksanakan pada hari ini juga bisa dikatakan sebagai salah satu bentuk kasih sayang dari Uniku kepada Adik – Adik.

“100 anak yatim piatu dan shuafa yang menerima santunan hari ini, untuk tetap semangat. Hari esok, masa depan untuk tetap sukses. Semoga Adik – Adik mendapatkan kesuksesan,” harapnya dengan nada mengakhiri.

Hadir dalam acara tersebut, perwakilan dari Yayasan Pendidikan Sang Adipati Kuningan (YPSAK) Ngatimin DS., M.Pd., dan Aspi Junaepi, S.Pd., Rektor Uniku Dr. Dikdik Harjadi, SE., M.Si., bersama Wakil Rektor II Dr. Ilham Adhya, M.Si., dan Wakil Rektor III Dr. Haris Budiman, SH., MH., Dekan dan Wakil Dekan, Kepala Biro dan Lembaga di Lingkungan Uniku, pengurus DKM Daarul Muttaalimin dan 100 anak yatim piatu dan dhuafa. (Sep)

Bagikan berita ini :

Berita Terbaru

Informasi Terbaru

Agenda Terbaru