URC Road to Pantai Santolo Garut
UNIKU JAYA – Menjelajah dan menikmati udara yang segar di tempat baru merupakan salah satu magnet dalam touring sepeda motor itulah yang menjadi energi baru bagi tubuh kita. Dan salah satu hobi baru Dosen dan karyawan Universitas Kunigan (Uniku) yaitu menjelajah suatu tempat menggunakan motor.
Touring adalah salah satu agenda klub sepeda motor, aktivitas ini wajib dilakukan sebagai refresing setelah disibukan dengan dunia pekerjaan yang cukup padat karena hasil penelitian mengatakan bahwa kelompok yang rutin menggunakan motor fungsi kognitifmya lebih baik serta dapat membuat seseorang lebih bahagia dan menurunkan tingkat stress. Seperti yang dilakukan UNIKU RIDER CLUB (URC) yang melakukan konvoi menuju pantai santolo Garut, Jawa Barat.
Agenda ini diikuti oleh dosen dan karyawan Universitas Kuningan dengan perjalanan dimulai dari Kuningan, Tasikmalaya, dan Garut tepatnya pantai Santolo. Lebih dari 30 motor bergabung untuk memadu kebersamaan dan menjalin hubungan yang lebih erat sekaligus bertukar pikiran.
”Touring wajib kali ini dengan tema “Napak Tilas Bumi Siliwagi” juga dipakai sebagai penambah jam terbang. Misi lain, menambah wawasan berkendara dan melatih skill, mental riding yang benar, serta mengaplikasikan tata tertib berlalu lintas dan sekaligus sebagai media promosi Universitas Kuningan ke Kabupaten lain,” ujar Novi Satria Pradja selaku Ketua URC, Senin (02/09/2019).
Pantai Santolo sebagai destinasi juga dirasa universal dan mewakili trek. Perjalanan kurang lebih 10 jam, walaupun melewati jalan perbukitan yang cukup menantang tetapi semangat tetap ngegas. Perjalanan lumayan panjang, dengan jarak sekitar 500 km pulang pergi berkategori medium trip.
“Ini sudah cukup untuk membuktikan bahwa kemampuan berkendara dan kebersamaan serta rasa solidaritas yang tinggi sesuai dengan slogan URC yaitu “satu hati satu aspal”,” ujarnya.
Suasana di pantai Santolo semakin riuh degan adanya diskusi yang dilengkapi dengan bakar ikan laut.
“Perjalanan dilakukan tanggal 31 agustus sampai 01 September 2019 dengan titik awal dan akhir perjalanan di Taman Makam Pahlawan (TMP) Haurduni Kuningan,” pungkasnya (Rilis URC)