UNIKU JAYA – Mentoring Agama Islam atau MAI adalah suatu kegiatan yang diselenggarakan oleh Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Lembaga Dakwah Kampus (LDK) Al-Kahfi Universitas Kuningan (Uniku). Kegiatan ini diikuti oleh seluruh mahasiswa baru yang mengampu mata kuliah Agama Islam. Acara ini diselenggarakan pada tanggal 25 November 2018, 2 Desember 2018, 9 Desember 2018, dan 16 Desember 2018.

“Acara MAI ini dipusatkan di Gedung Student Centre Iman Hidayat Kampus I Uniku yang bertemakan “Mengurangi Sifat Apatis dan Menumbuhkan Jiwa Agamis”,” kata Ketua Pelaksana MAI LDK Al-Kahfi Uniku Akhina Wahyu Sandana saat dimintai keterangannya, Minggu (16/12/2018).

Tema ini diambil dengan maksud agar mahasiswa baru tidak acuh dan peduli terhadap sesama dan menumbuhkan jiwa agamis ditengah era modern seperti sekarang ini.

“Tujuan dari tema diatas adalah agar mahasiswa baru Uniku tidak acuh dan peduli terhadap sesama dan menumbuhkan jiwa agamis ditengah era modern saat ini,” ujarnya.

Lebih jauh, sambung Wahyu sapaan akrabnya, menjelaskan, pada Minggu terakhir MAI ini, dirinya bersama-sama teman-temanya dari pengurus LDK Al-Kahfi Uniku menggelar “Sekolah Kebangsaaan” sebagai penutup seluruh rangkaian MAI tahun 2018 yang bertemakan Kolaborasi Pemuda Muslim Untuk Membangun Negeri Madani.

“Sekolah Kebangsaan ini diselenggarakan oleh Forum Silaturahmi Lembaga Dakwah Kampus (FSLDK) bekerja sama dengan LDK Al-Kahfi dengan menghadirkan pemateri pertama disampaikan oleh Ketua MUI Kabupaten Kuningan KH. Abdul Aziz Anbar Nawi, pemateri kedua disampaikan oleh Waka Polres Kuningan Komp Agus Syafudin, S.E., M.H., pemateri ketiga disampaikan oleh Wakil Rektor (Warek) III Uniku Ilham Adhya, M.Si., dan pemateri terakhir disampaikan oleh Perwakilan Alumni Mahasiswa Universitas Indonesia (UI) Awwah Halim S.T.,” jelasnya.

Sedangkan, Ketua MUI Kabupaten Kuningan KH. Abdul Aziz Anbar Nawi dan Waka Polres Kuningan Komp Agus Syafudin, S.E., MH., mengatakan, dirinya (Pak Aziz) bersama Pak Agus, sangat mendukung dan mengapresiasi penuh kegiatan “Sekolah Kebangsaan” ini.

“Saya bersama Pak Waka Polres sangat mendukung kegiatan “Sekolah Kebangsaan yang diselenggarakan oleh LDK Al_kahfi Uniku,” tuturnya.

Sementara itu, Wakil Rektor III Uniku Ilham Adhya. M.Si., menyampaikan, bahwa Sekolah Kebangsaan ini dapat membekali para mahasiswa dan mahasiswi agar terhindar dari radikalisme di lingkungan kampus terutama mahasiswa Uniku.

“Kegiatan ini diharapkan dapat membekali mahasiswa dan mahasiswi agar terhindar dari radikalisme di lingkungan kampus terutama bagi mahasiswa dan mahasiswi Uniku,” tuturnya.

Diakhiri sambutannya oleh Perwakilan Alumni Mahasiswa Universitas Indonesia, Awwah Halim S.T, yang memberikan inspirasi mahasiswa dan mahasiswi Uniku agar semangat dalam mengikuti dan berperan aktif dalam kegiatan dakwah di kampus.

“Kami dari pengurus LDK Al-Kahfi meminta maaf yang sebesar-besarnya apabila terdapat kesalahan dalam penyampaian kata yang kurang berkenan dihati. Dan saya ucapkan terimakasih kepada semua pihak yang telah ikut serta berpartisipasi dengan ikut mensukseskan kegiatan Sekolah Kebangsaan ini sehingga bisa berjalan dengan lancar dan sukses,” pungkasnya. (Humas MAI-LDK / red)