UNIKU JAYA – Rektor Universitas Kuningan (Uniku) Dr. H. Dikdik Harjadi, S.E., M.Si., kembali memimpin langsung upacara Hari Kesadaran Nasional (HKN) di Lapangan Rektorat Kampus I, Senin (17/07/2023).

Selain Rektor Uniku, dalam upacara tersebut turut hadir Wakil Rektor I, Dr. Anna Fitri Hindriana, M.Si., Wakil Rektor II, Dr. Ilham Adhya, S.Hut., M.Si., Wakil Rektor III, Dr. Novi Satria Pradja, M.Pd., Wakil Rektor IV Dr. Haris Budiman., S.H., M.H., dan seluruh civitas akademika Uniku.

“Kegiatan wisuda di semester genap, sudah kami putuskan akan dilaksanakan pada hari Rabu tanggal 23 Agustus 2023 dengan jumlah peserta sebanyak 924. Oleh karena itu, kami sudah menyepakati bahwa wisuda tersebut akan dilaksanakan dua sesi, yaitu sesi pagi dan sesi siang,” ujar Rektor Uniku dalam mengawali amanatnya.

Sesudah melaksanakan kegiatan wisuda, pada tanggal 26-27 Agustus 2023, Uniku akan menyelenggarakan kegiatan Family Gathering ke Pangandaran.

“Perlu saya informasikan, sampai hari ini jumlah pendaftar mahasiswa baru tahun 2023-2024, gelombang pertama jumlah pendaftarnya sebanyak 1.122, dan yang telah registrasi sebanyak 936, sementara gelombang kedua sampai hari ini baru tercatat 135 pendaftar. Sehingga total pendaftar dari gelombang pertama sampai hari ini 1.259 orang,” tuturnya.

Kemudian, saat ini Uniku sedang melaksanakan kegiatan KKN yang dimulai sejak tanggal 12 Juli dan akan berakhir tanggal 12 Agustus 2023.

“Oleh karena itu bapak/ibu yang menjadi Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) bisa berkoordinasi dengan LPPM untuk memonitor kegiatan KKN dengan baik, sehingga program-program yang telah dirancang bisa dilaksanakan sesuai yang direncanakan,” ujarnya.

Dirinya mengatakan, Uniku sudah bekerja sama dengan Kementerian Desa (Kemendes) untuk menerapkan Rekognisi Pembelajaran Lampau (RPL).

“Dengan begitu kami mohon kerjasama dari para Dekan dan Direktur, saya kira 17 Prodi yang ada ini sudah cukup layak untuk mempersiapkan pengajuan RPL. Sehingga kita berharap bahwa di tahun 2023-2024 jalur RPL di Uniku ini bisa dibuka,” ungkapnya.

Lalu, kegiatan MBKM akan dimulai lagi pada semester depan, yaitu semester ganjil tahun akademik tahun 2023-2024. Oleh karena itu pihaknya meminta kerjasama mohon bantuan dari bapak/ibu prodi dan fakultas untuk mendorong dan membimbing mahasiswa, sehingga mereka bisa mengikuti kegiatan MBKM.

“Tahun kemarin kita diberikan anugerah oleh LLDIKTI Wilayah IV Jawa Barat sebagai Perguruan Tinggi yang terbanyak meloloskan mahasiswanya dalam program Kampus Mengajar, tentunya ini satu hal yang membanggakan,” ucapnya.

Saat ini Uniku mendapatkan Hibah ISS (Institusional Support System) tahun kedua. Uniku juga akan melaksanakan ISS di semester genap dan sudah dirancang sebanyak 90 mahasiswa/i, yang nanti nya akan diikut sertakan dalam kegiatan MBKM ISS.

“Dimana 60 orang didanai oleh ISS dan untuk 30 orang didanai oleh Uniku, jadi kita sama-sama memberikan support aktivitas MBKM ini, sehingga lulusan dari Uniku betul-betul memiliki kompetesi dan pengalaman yang membanggakan,” ujarnya.

Di Bulan Juli 2023, Uniku mendapatkan Hibah Penelitian dari Kemendikbud senilai Rp. 419.400.000,- yang didapatkan dari 16 judul penelitian, serta kira-kira kurang lebih Rp. 100.000.000., untuk bidang penelitian dari 3 judul pengabdian kepada masyarakat.

“Alhamdulilah Uniku mendapatkan 4 besar penerima Hibah Penelitian dengan jumlah terbanyak se-LLDIKTI wilayah IV, dan 20 besar Hibah PKM Mahasiswa senilai 216 juta rupiah yang didapatkan 3 judul PKM Mahasiswa,” jelasnya.

Beberapa minggu yang lalu, Uniku sudah melakukan MoU dan MoA dengan 3 Perguruan Tinggi, diantara nya, ITENAS, Universitas Teknologi Digital dan IKIP Siliwangi, dalam konteks MBKM dan ISS.

“Kami mohon kepada bapak/ibu Dekan dan yang lainnya, betul-betul memanfaatkan kerjasama yang sudah dibuka ini sesuai kebutuhannya masing-masing,” harapnya.

Diakhir amanatnya, Rektor Uniku menyampaikan penghargaan berupa tiket umroh kepada 4 Dosen dan 2 Tenaga Kependidikan (Tendik).

Dosen yang mendapatkan tiket umroh yaitu, Dr. Iskandar, M.M., Dr. Zaenal Abidin, M.Si., Dr. Anna Fitri Hindriana, M.Si dan Dr. Lili Karmela Fitriani, S.E., M.Si., sedangkan untuk tendik yaitu, Maman Sukmana, S.Pd dan Tedi Kusdianto. (atu)