Ratusan Siswa SMAN 1 Mandirancan Ikuti Kuliah Umum GIS & Remote Sensing

UNIKU JAYA – Ratusan siswa/i SMAN 1 Mandirancan Kuningan mengikuti Kuliah Umum “GIS & Remote Sensing” yang diselenggarakan oleh Fakultas Kehutanan (FHut) Universitas Kuningan (Uniku), bertempat di Aula Fakultas Kehutanan Universitas Kuningan, Sabtu (08/02/2020).

Wakil Rektor III Universitas Kuningan, Ilham Adhya, S.Hut., M.Si., dalam sambutannya menekankan pentingnya peran pemerintah untuk memfasilitasi pembangunan infrastruktur IG untuk memperlancar penyelenggaraannya.

“GIS yang merupakan singkatan dari Geographic Information System atau Sistem Informasi Geografis (SIG) adalah seperangkat fungsi dengan kemampuan yang canggih, yang dapat digunakan oleh para profesional untuk menyimpan, menampilkan, dan memanipulasi/mengoreksi data geografis/spasial. Secara umum, kondisi industri IG nasional masih memerlukan penguatan agar dapat mengejar kemajuan negara-negara ASEAN lainnya. Karenanya, pemerintah wajib memfasilitasi pembangunan infrastruktur IG, dalam hal ini Sumber Daya Manusia, untuk memperlancar penyelenggaraan IG,” jelasnya.

Selanjutnya, Ilham menambahkan pengembangan SDM IG difokuskan pada penguatan daya saing SDM ID dan industri IG.

“Adapun arah pengembangan SDM IG ini yaitu penguatan daya saing SDM IG dan industri IG secara simultan dengan mengedepankan pemenuhan standar, kompetensi softskill, dan sertifikasi yang berlaku di pasar regional maupun dunia,” tambahnya.

Pada kesempatan yang sama, Iing Nashihin, S.Hut, M.Si., dalam penjelasannya tentang Remote Sensing menyampaikan Remote Sensing merupakan sebuah kegiatan untuk merekam suatu objek tanpa menyentuhnya.

Remote Sensing atau penginderaan jauh merupakan kegiatan merekam suatu objek tanpa kontak fisik, melainkan dengan menggunakan alat, seperti pesawat terbang, balon udara, satelit, dan lain-lain,” ujarnya.

Lebih jauh, Iing menjelaskan tujuan utama dari Remote Sensing yaitu untuk mengumpulkan data sumber daya alam dan lingkungan.

“Adapun tujuan utama Remote Sensing atau penginderaan jauh adalah untuk mengumpulkan data sumber daya alam dan lingkungan. Misalnya, Sumber Daya Air yang meliputi distribusi air dan kualitas air baik air permukaan maupun air tanah, Sumber Daya Lahan meliputi kesediaan, kesesuaian dan kemampuan lahan, Sumber Daya Mineral meliputi jenis, kualitas, cadangan dan persebarannya, Sumber Daya Hutan meliputi luas penutuhan lahan dan perubahan tutupan lahan, dan Sumber Daya Laut yang meliputi potensi sumber daya laut, baik sumber daya mineral maupun sumber daya hayati laut, jenis, potensi, dan persebarannya,” jelasnya. (nit)

Bagikan berita ini :

Berita Terbaru

Informasi Terbaru

Agenda Terbaru