UNIKU JAYA – Momen Idul Adha tahun ini berdekatan dengan hari Milad atau Dies Natalis ke-9 Program Studi (Prodi) Pendidikan Matematika (PMat) Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Kuningan (Uniku). Acara diisi dengan dua kegiatan, yaitu non akademik dan akademik yang diselenggarakan pada tanggal 12 – 13 Juli 2022.

Kegiatan non akademik, pada tanggal 12 Juli 2022 dengan diawali program “Hima Berqurban” oleh mahasiswa dan mahasiswi Pendidikan Matematika. Hima melaksanakan program “SIHJAN” atau (menyisihkan uang jajan) mahasiswa dari bulan Maret – Juni dan terkumpul sebesar Rp 3,3jt. Dari uang yang terkumpul, digunakan untuk berqurban berupa 1 ekor kambing. Sebanyak 25 paket daging qurban dibagikan kepada masyarakat sekitar kampus Uniku.

Kegiatan non akademik diakhiri dengan potong tumpeng dan makan sate bersama sebagai bentuk tasyakuran di Milad Prodi yang ke-9. Acara tasyakuran dihadiri Pimpinan Fakultas, Prodi, dosen, staf dan mahasiswa Prodi Pendidikan Matematika.

Saat diminta sambutan, Dekan FKIP Asep Jejen Jaelani, M.Pd., menyampaikan, selamat ulang tahun dan mengapresiasi yang setinggi-tingginya atas inisiatif Hima dalam melaksanakan program Hima Berqurban. “Karena dengan program ini, menunjukkan rasa kepedulian terhadap lingkungan sekitar dan satu-satunya Hima di lingkungan FKIP yang melaksanakan qurban,” ucapnya.

Sementara itu, kegiatan akademik dilaksanakan pada hari ini, Rabu (13/7/2022), dengan diisi webinar yang bertemakan “Kajian Teoritis Proses Berpikir dalam Menyelesaikan Masalah Matematis”.

Sebagai narasumber Dr. Anggar Titis Prayitno, S.Si., M.Pd., yang juga merupakan dosen Pendidikan Matematika dan Azin Taufik, M.Pd., selaku Sekretaris Prodi Pendidikan Matematika sebagai moderator. Webinar diikuti secara antusias oleh dosen, mahasiswa, dan bahkan alumni.

Dalam sambutannya, Dekan FKIP Asep Jejen Jaelani, M.Pd., menyampaikan, bahwa bila dianalogikan dengan anak, usia yang ke-9, seorang anak mulai berpikir dengan lingkungan sekitar. “Yang mana tepat dengan tema webinar yang dilaksanakan pada hari ini,” ujarnya.

Kemudian, Jejen juga menyinggung terkait hajat besar yang akan dihadapi oleh Prodi Pendidikan Matematika pada tahun 2023 yaitu re-akreditasi oleh LAMDIK yang dituntut dukungan dari semua pihak, khususnya alumni.

“Mari kita bekerja bersama – sama. Persiapkan diri dengan sebaik-bainya untuk menghadapi proses re-akreditasi Prodi yang akan dilaksanakan pada tahun 2023 mendatang,” tutupnya penuh harap. (Rls/Sep)