UNIKU JAYA – Surya Luragung Kuningan, Tim FKIP Berbagi melaksanakan kegiatan berbagi takjil untuk wilayah Kuningan Timur. Luragung jadi tempat pilihan ke empat, lokasi pelaksanaan kali ini berbeda dari sebelumnya Surya Group jadi pilihan untuk menyasar khalayak yang lebih banyak dalam berbagi sekaligus kegiatan Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB) UNIKU, Rabu (19/04/2023).

Di Surya Luragung ini banyak pengunjung yang sedang mencari berbagai kebutuhan lebaran.

Lebaran di Indonesia memang memiliki tradisi yang berbedaa, budaya silaturahmi kepada sanak sodara memunculkan suasana yang khas Indonesia dan kemudian dalam acara silaturahmi tersebut mereka punya budaya baju lebaran. Baju lebaran itu didefinisikan sebagai baju terbaik untuk bertemu sanak-sodara.

Dari budaya lebaran tersebut seorang warga mengaku bahwa, “Kami mencari baju lebaran, sembari ngabuburit menungu buka, mencari baju kan jadi lupa rasa lapar dan lainnya,” begitulah pendapat warga jika diterjemahkan kedalam Bahasa Indonesia.

Budaya ngabuburit yang asal katanya dari bahasa sunda juga jadi tradisi, jadi untuk melepas rasa lapar dan dahaga yang sering kali melanda menjelang berbuka banyak masyarakat indonesia mengalihkan kegiatan itu dengan kegiatan lain.

Warga lain ketika ditanya, “Selain berbelanja kita juga cari takjil, takjil buat suami itu kan harus yang enak-enak karena kita seharian berbelanja jadi saya sekalian menungu untuk berbuka dan takjilnya kami dapat juga dari UNIKU selain yang kami beli.”

Budaya lebaran, pakaian, dan ngaburburit akan selalu identik dengan masyarakat indonesia. Mereka yang sedang berbelanja dan kemudian hadir menikmati lagu dari Pak Aan Anjasmara di sekitaran Toserba Surya Luragung.

Dalam acara pembawa acara tifani kautsar membahas tentang keungulan FKIP yang memiliki selogan SATU (Santun, Agamis, Terampil, dan Unggul) dimana selogan itu di implementasikan dalam kehidupan sehari-hari masyarakat FKIP UNIKU.

FKIP sebagai rumah dari 7 prodi memiliki cirikhas dari masing-masing prodinya, Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia dengan teaternya, Pendidikan Biologi dengan laboratoriumnya, Pendidikan Ekonomi dengan wirausahanya, Pendidikan Guru Sekolah Dasar dengan Pedagoginya, Pendidikan Bahasa Inggris dengan bahasa internasionalnya, Dan Pendidikan Matematika dengan statistikanya.

Satu lagi program studi baru yang merupakan kebanggaan warga kuningan adalah Pendidikan Profesi Guru (PPG) yang sudah bisa diselengarakan di FKIP UNIKU, dan UNIKU jadi kampus satu-satunya yang bisa menyelenggarkan pendidikan profesi bagi guru di kabupaten kuningan.

Jadi dari hadirnya PPG di FKIP UNIKU, para guru yang menyelengarakan kegiatan profesi tidak harus jauh lagi ke luar kota, UNIKU harus jadi pilihan utama dan pertama.

Kegiatan acara dan setiap penjelasan dari apa yang ada di Universitas Kuningan ramai, takjil dibagikan dan habis oleh para pengunjung yang datang dan para pemotor yang melintas di sekitaran Toserba Surya Luragung.

Kegiatan ditutup oleh Pak Aan Anjasmara dan A Yana mempersembahkan sebuah lagu penutup. (red)