FKIP Uniku Lakukan Lawatan Akademik ke RMUTK Thailand

UNIKU JAYA – Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan  (FKIP) dan Pusat Bahasa Universitas Kuningan melakukan lawatan akademik ke Universitas di Thailand, yakni Rajamanggala University of Technology Khrungtep (RMUTK), Bangkok, Thailand, 19-21 Agustus 2019. Lawatan akademik ini dilakukan untuk menindaklanjuti penandatanganan Nota Kesepahaman antara Uniku dengan RMUTK. Fokus FKIP Uniku pada kerjasama penelitian dan publikasi bersama serta program short course pengembangan kompetensi guru.

“Selama tiga hari, kami mempelajari peluang kerjasama yang dalam waktu dekat bisa direalisasi. Dari perbincangan kami dengan Direktur International College RMUTK, Dr. Prattana, kami menyepakati pentingnya joint research dan joint publication serta kursus pengembangan kompetensi dan profesionalisme guru,” jelas Dekan FKIP Uniku, Yeyen Suryani, M.Pd. kepada uniku.ac.id, Rabu (21/8/2019).

Sebagai Fakultas pencetak calon guru, jelas Yeyen, FKIP Uniku memiliki komitmen kuat untuk mengembangkan kompetensi mahasiswa secara sistematik dan berkelanjutan. Apalagi menghadapi perubahan di era revolusi Industri 4.0, guru harus mampu menyesuaikan diri dengan dinamika global terutama perubahan sistem dan pola pendidikan yang berbasis teknologi informasi.

“FKIP Uniku sedang menyusun roadmap atau peta jalan profil guru yang ideal di masa depan. Berkolaborasi dengan universitas di luar negeri seperti di Thailand ini menjadi satu cara untuk saling mengisi dan berbagi pengalaman. RMUTK Bangkok misalnya, memiliki Fakultas Pendidikan Teknik dan menyediakan program pengembangan kompetensi guru di sekolah-sekolah kejuruan yang senafas dengan FKIP Uniku,” ujar Yeyen.

Kepala Pusat Bahasa Uniku, H. Marwito Wihadi, M.Pd., yang menyertai rombongan Dekan FKIP menambahkan pihaknya ingin mengetahui dan mengadaptasi pengelolaan peningkatan kemampuan Bahasa Inggris mahasiswa RMUTK yang menerima mahasiswa asing. Pelbagai program yang ada akan dicoba dipelajari dan diterapkan di Uniku sebagai kegiatan Pusat Bahasa demi peningkatan kemampuan salah satu bahasa asing yang semakin dibutuhkan bagi lulusan perguruan dalam pergaulan global dan dunia kerja.

“RMUTK misalnya memiliki program English Camp selama tiga hari di suatu desa yang berjarak 3 jam dari kampus RMUTK.  Program sejenis ini bisa kita terapkan di Uniku.  Apalagi, Kuningan memiliki desa atau kawasan yang sangat cocok untuk penyelenggaraan English Camp,” ujar Marwito.

Direktur International College RMUTK, Mrs. Pratana Srisuk, Ph.D. mengungkapkan, pihaknya menyambut baik upaya Uniku untuk semakin mempererat kerjasama akademik. Pihaknya siap merancang program-program yang dibutuhkan oleh Uniku.

“Prinsipnya, kami terbuka dan siap melayani program yang dibutuhkan oleh universitas mitra termasuk Uniku. Kontak kami, tak perlu segan-segan, kami bersama tim ICUTK akan segera menyusun program yang dibutuhkan Uniku,” ujar Prattana. (ruz)

Bagikan berita ini :

Berita Terbaru

Informasi Terbaru

Agenda Terbaru