UNIKU JAYA – Fakultas Kehutanan (FHUT) Universitas Kuningan (Uniku) kembali menggelar “Leuweung Riung Fakultas Kehutanan Uniku 2019”. Kegiatan yang sebelumnya bernama “Kemah Pendidikan” ini digelar selama 2 hari, yaitu Sabtu-Minggu, 19-20 Oktober 2019 bertempat di Bumi Perkemahan Pasirbatang, Desa Karangsari, Darma, Kuningan.

“Kegiatan ‘Leuweung Riung Fakultas Kehutanan Uniku 2019’ ini diikuti oleh 79 peserta yang merupakan siswa/i SMA/SMK/MA se-Ciayumajakuning. Adapun kegiatan ini digelar dengan tujuan untuk menjalin silaturahmi antar siswa SMA/SMK/MA se-Ciayumajakuning dengan Civitas Akademika Fahutan Uniku, memperkenalkan Fakultas Kehutanan Uniku, menambah wawasan siswa SMA/SMK/MA mengenai interpretasi keanekaragaman hayati dan lingkungan, dan juga untuk memperkenalkan bumi perkemahan Pasirbatang, Desa Karangsari, Darma,” ujar Dekan Fakultas Kehutanan, Dr. Toto Supartono, S.Hut., M.Si., yang ditemui tim uniku.ac.id, Senin (21/10/2019).

Kemudian, Toto mengatakan kegiatan yang rutin digelar setiap tahun ini diisi dengan berbagai kegiatan meliputi teori dan praktek.

“Jadi, selain diisi dengan penyampaikan teori kepada para peserta, kami juga mengadakan praktek lapangan yang meliputi pengenalan jenis-jenis tumbuhan yang dapat dikonsumsi selama kegiatan survival, pengamatan burung, dan pengenalan sejarah sosial budaya Pasirbatang,” jelasnya.

Lebih jauh, Toto memaparkan malam kegiatan ‘Leuweung Riung Fakultas Kehutanan Uniku 2019’ yang merupakan malam puncak acara diisi dengan ‘ngobar’ dan pemberian penghargaan kepada tim terbaik.

“Pada malam puncak kegiatan, kami mengadakan ‘ngobar’ alias ngopi bareng yang sekaligus diisi dengan diskusi mengenai Fakultas Kehutanan Uniku, hutan dan kehutanan serta lingkungan hidup. Selain itu, kami juga memberikan penghargaan (fandel) kepada tim terbaik yang mana Tim terbaik 1 diraih oleh SMK Karnas, Tim terbaik 2 SMAN 1 Luragung, dan Tim terbaik 3 diraih oleh SMAN 1 Kadugede,” paparnya.

Selanjutnya, kegiatan yang digelar selama 2 hari 1 malam ini ditutup dengan kegiatan ‘malari’.

“Rangkaian kegiatan Leuweung Riung diakhiri dengan kegiatan ‘Malari’ yaitu Makan ala Rimbawan dimana seluruh peserta dan seluruh civitas akademika Fakultas Kehutanan Uniku makan bersama dengan beralaskan daun pisang. Melalui kegiatan ini, kami berharap akan mempererat jalinan silaturahmi antar peserta dan civitas akademika Fakultas Kehutanan Uniku,” pangkasnya. (nit)