UNIKU JAYA – Sebanyak Tiga (3) orang mahasiswa dari program studi (Prodi) Akuntansi Fakultas Ekonomi (FE) Universitas Kuningan (Uniku) bernama Leni, Yessy Sukma Harnisa dan Siti Nurokhmah, berhasil meraih CA Scholarship Award 2021. Kegiatan tersebut diselenggarakan dalam rangkaian acara IAI APAFest 2021.

“IAI APAFest 2021 merupakan ajang festival tahunan berkumpulnya mahasiswa dan mahasiswi Akuntansi berprestasi dari seluruh Indonesia untuk menunjukkan prestasi, kreativitas, dan kemampuannya untuk berkompetisi menjadi yang terbaik guna mempersiapkan masa depan gemilang,” kata Lia Dwi Martika, SE., M.Si., selaku Ketua Prodi Akuntansi saat dimintai keterangannya, Rabu (1/12/2021).

Dijelaskannya, IAI APAFest juga merupakan pelaksanaan program kerja IAI yakni prakarsa 6.1, terutama prakarsa 3. IAI sebagai ujung tombak penyegaran kembali profesi akuntan sehingga mampu menguasai perubahan masif yang terjadi.

“Kemudian, IAI berkomitmen untuk secara berkelanjutan mengembangkan kompetensi generasi muda akuntan Indonesia,” jelasnya.

Dikatakannya, sebagai bentuk kontribusi IAI dalam menghasilkan sumber daya manusia (SDM) Akuntan profesional unggul, IAI memberikan beasiswa ujian Chartered Accountants (CA) kepada mahasiswa D4/S1 Akuntansi terbaik dari seluruh perguruan tinggi di Indonesia.

“Alhamdulillah, dari Prodi Akuntansi FE Uniku tiga (3) orang berhasil lolos dan mendapatkan beasiswa ujian CA tersebut. Saya ucapkan selamat kepada tiga (3) orang mahasiswa yang berhasil lolos,” katanya.

Lebih jauh, sambung Lia, menambahkan, bahwa sertifikasi CA merupakan sertifikasi akuntan profesional berkualitas internasional yang meningkatkan kompetensi SDM akuntan Indonesia sehingga siap menghadapi secara global.

“Mahasiswa yang dinyatakan berhasil meraih beasiswa ujian CA, berhak mendapatkan keanggotaan muda IAI selama 1 (satu) tahun, beasiswa penuh ujian CA yang terdiri dari 7 (tujuh) subjek ujian dan beasiswa untuk mengulang mata ujian CA hingga lulus, dalam jangka waktu dua (2) tahun,” tuturnya menambahkan.

Kemudian, Lia yang juga jebolan alumni Prodi Akuntansi, mengatakan, keuntungan lainnya yang didapat oleh mahasiswa yang lolos semenjak pertama kali mengikuti ujian dengan jumlah mata ujian yang ditetapkan oleh IAI adalah akses ke SAK online selama masih menjadi anggota IAI aktif.

“Selanjutnya, mengikuti berbagai kegiatan pengembangan diri yang diselenggarakan oleh IAI sesuai ketentuan IAI,” ucapnya.

Diakhir keterangannya, Lia yang didampingi dengan Sekretaris Prodi Rita Oktaviani Puspasari, M.Si., Ak., CA., berharap, dengan tiga (3) orang yang berhasil lolos dalam ujian CA dan mendapatkan beasiswa pada tahun ini, diharapkan kedepannya bisa lebih bertambah lagi jumlah mahasiswa yang mendapatkan beasiswa CA tersebut.

“Semoga, kedepan lebih banyak lagi jumlah mahasiswa yang berhasil mendapatkan beasiswa dalam ujian CA tersebut,” pungkasnya dengan nada penuh harap yang diamini juga oleh Rita sapaan akrabnya selaku Sekretaris Prodi Akuntansi asal dari Purwokerto Jawa Tengah. (Sep)